Peningkatan Kompetensi ASN Provinsi Jawa Timur


Peningkatan kompetensi Aparatur Sipil Negara (ASN) Provinsi Jawa Timur menjadi fokus utama dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik di daerah ini. Menurut Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, peningkatan kompetensi ASN merupakan hal yang sangat penting untuk mencapai tujuan pembangunan yang lebih baik di Jawa Timur.

Dalam sebuah wawancara, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jawa Timur, Bambang Haryanto, menyatakan bahwa pihaknya telah melakukan berbagai program pelatihan dan pengembangan kompetensi bagi ASN di Jawa Timur. “Kami terus berupaya meningkatkan kompetensi ASN agar mampu memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat,” ujarnya.

Salah satu program unggulan dalam peningkatan kompetensi ASN di Jawa Timur adalah pelatihan kepemimpinan bagi para pejabat struktural. Menurut Ahli Manajemen Publik, Prof. Dr. Haryono Umar, program pelatihan kepemimpinan sangat penting untuk meningkatkan kualitas kepemimpinan dalam organisasi pemerintah. “Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan para pejabat dapat menjadi pemimpin yang lebih efektif dan mampu mengelola sumber daya dengan baik,” kata Prof. Haryono.

Selain itu, peningkatan kompetensi ASN juga melibatkan berbagai pihak terkait, termasuk perguruan tinggi dan lembaga pelatihan. Menurut Rektor Universitas Airlangga, Prof. Dr. Mohammad Nasih, kerjasama antara perguruan tinggi dengan pemerintah daerah sangat penting dalam upaya meningkatkan kompetensi ASN. “Kami siap mendukung program peningkatan kompetensi ASN dengan menyediakan program pelatihan yang sesuai dengan kebutuhan ASN,” ujarnya.

Dengan adanya upaya peningkatan kompetensi ASN di Provinsi Jawa Timur, diharapkan kualitas pelayanan publik dapat terus meningkat. “ASN yang memiliki kompetensi yang baik akan mampu memberikan pelayanan yang lebih berkualitas kepada masyarakat,” tambah Gubernur Khofifah. Dengan demikian, Provinsi Jawa Timur dapat terus maju dan berkembang dalam berbagai sektor pembangunan.