Meningkatkan kualitas pegawai merupakan hal yang sangat penting dalam menjaga kinerja dan produktivitas suatu organisasi. Salah satu upaya yang bisa dilakukan untuk mencapai hal tersebut adalah melalui pelatihan. Di Provinsi Jawa Timur, Badan Kepegawaian Daerah (BKD) menjadi salah satu lembaga yang bertanggung jawab dalam mengelola pelatihan bagi pegawai daerah.
Menurut Bambang Purwoko, Kepala BKD Provinsi Jawa Timur, pelatihan merupakan investasi yang penting untuk meningkatkan kualitas pegawai. “Dengan adanya pelatihan, pegawai dapat meningkatkan kompetensinya sehingga mampu memberikan pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat,” ujarnya.
Pelatihan yang diselenggarakan oleh BKD Provinsi Jawa Timur tidak hanya mengutamakan peningkatan keterampilan teknis, tetapi juga aspek kepribadian dan soft skills. Hal ini sejalan dengan pendapat Ahli Manajemen Sumber Daya Manusia, Prof. Dr. Ir. Slamet Karyono, yang menyatakan bahwa pelatihan yang holistik dapat memberikan dampak yang lebih besar dalam meningkatkan kualitas pegawai.
Salah satu program pelatihan unggulan BKD Provinsi Jawa Timur adalah pelatihan kepemimpinan. Menurut Ibu Sari, seorang peserta pelatihan kepemimpinan yang berhasil naik jabatan setelah mengikuti pelatihan tersebut, “Pelatihan ini benar-benar membantu saya dalam mengembangkan kemampuan kepemimpinan saya. Saya merasa lebih percaya diri dan mampu memimpin tim dengan lebih baik.”
Berdasarkan data BKD Provinsi Jawa Timur, pelatihan yang diselenggarakan telah memberikan dampak positif dalam peningkatan kualitas pegawai. Tingkat kepuasan pegawai terhadap pelatihan juga cukup tinggi, dengan 90% peserta menyatakan bahwa pelatihan yang diikuti bermanfaat bagi pengembangan karir mereka.
Dengan adanya upaya yang terus menerus dalam meningkatkan kualitas pegawai melalui pelatihan, diharapkan Provinsi Jawa Timur dapat memiliki pegawai yang lebih kompeten dan profesional dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Sebagaimana disampaikan oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, “Kualitas pegawai yang unggul menjadi kunci dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih, efektif, dan melayani.”